Perkampungan Rohingya Dihancurkan untuk Bangun Fasilitas Pemerintah Myanmar

NAYPYIDAW, iNews.id - Seluruh perkampungan warga Muslim Rohingya di Myanmar dihancurkan dan diganti dengan barak-barak polisi, bangunan pemerintahan, serta kamp relokasi pengungsi. Hal itu terungkap berdasarkan hasil temuan BBC.

Dalam tur bersama pemerintah Myanmar, BBC mengunjungi empat lokasi di mana sejumlah fasilitas dibangun di atas lahan yang berdasarkan gambar satelit sebelumnya merupakan kawasan permukiman warga Rohingya.

Baca Juga

Turki Buka Koridor Perdagangan Darat Bersejarah ke Yordania dan Suriah, Integrasi Timur Tengah Menguat?

Pejabat setempat membantah pembangunan di atas kampung-kampung Rohingya di negara bagian Rakhine.

Pada 2017, lebih dari 700.000 warga Rohingya meninggalkan Myanmar saat berlangsung operasi militer.

PBB menggambarkan peristiwa itu sebagai "pembersihan etnis". Myanmar (yang juga disebut Burma) membantah aksi pembantaian besar-besaran oleh pasukannya.