5 Berita Terpopuler Hari Ini: Bus Seharga Miliaran Rupiah Terbakar hingga Penggerebekan Selebgram TE di Hotel
JAKARTA, iNews.id - Sebagai salah satu perusahaan otobus (PO) terbesar, PO Haryanto saat ini memiliki lebih dari 300 bus dan 2.000 karyawan. Bila dikalkulasi harga bus eksekutif setiap unitnya mencapai Rp2 miliar.
Beberapa kendaraannya sempat mengalami kecelakaan hingga terbakar.
Direktur Operasional PO Haryanto, Rian Mahendra mengaku bus terbakar tidak membuat pihaknya panik. Perusahaan juga tidak mengklaim kepada sang sopir.
Menurutnya, semua yang dimiliki hanya titipan Allah. Peristiwa tersebut menjadi salah satu berita terpopuler, Selasa (21/12/2021). Peristiwa lainnya, yaitu penggerebekan selebgram TE saat layani tamu di hotel.
Berikut rangkumannya:
1. Bus Seharga Miliaran Rupiah Terbakar, Bos PO Haryanto: Itu
Hanya Titipan Allah
Sebagai salah satu perusahaan otobus (PO) terbesar, PO Haryanto saat ini memiliki lebih dari 300 bus dan 2.000 karyawan. Bila dikalkulasi harga bus eksekutif setiap unitnya mencapai Rp2 miliar.
Beberapa kendaraannya sempat mengalami kecelakaan hingga terbakar.
Direktur Operasional PO Haryanto, Rian Mahendra mengaku bus terbakar tidak membuat pihaknya panik. Perusahaan juga tidak mengklaim kepada sang sopir. Menurutnya, semua yang dimiliki hanya titipan Allah.
"Kita punya perusahaan sebesar ini karena dikasih Allah. Kalau Allah mau ambil jadi abu dalam sekejap kita siapa, harus siap," ujar Rian dilansir dari Channel YouTube Coach Yudi Candra, Senin (20/12/2021).
2. Penggerebekan Selebgram TE saat Layani Tamu di Hotel
Selebgram berinisial TE, 26 tidak berkutik saat polisi menggerebeknya sedang asyik berhubungan badan dengan pelanggan di dalam kamar hotel di Kota Semarang, Jawa Tengah. Dalam penggerebekan tersebut, polisi menemukan sejumlah alat kontrasepsi berupa kondom bekas pakai.
Penggerebekan kasus itu juga mendapati seorang warga negara asing (WNA) yang sedang melayani tamu. Mereka berhubungan badan di kamar berbeda.
Diketahui, seorang selebgram nasional dibekuk aparat Polda Jawa Tengah karena diduga terlibat prostitusi dengan tarif puluhan juta rupiah.
Kasus ini masih penyelidikan polisi. Tarif yang dikenakan pada prostitusi tersebut sangat fantastis yakni sebesar Rp25 juta. Selain itu, polisi juga mendapati WNA berinisial FBD, 26 yang turut melayani tamu di kamar sebelah.