Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : LPOI Akui Kemajuan China Jadi Inspirasi Global, Termasuk Dunia Islam
Advertisement . Scroll to see content

Komdigi Kaji Wacana Influencer Wajib Bersertifikasi 

Rabu, 05 November 2025 - 15:34:00 WIB
Komdigi Kaji Wacana Influencer Wajib Bersertifikasi 
Ilustrasi Komdigi tengah mengkaji wacana sertifikasi bagi influencer, seperti di China. (Foto: Freepik)
Advertisement . Scroll to see content

"Kita perlu menjaga, tapi jangan sampai terlalu mengekang. Kompetensi memang diperlukan, jangan sampai muncul tadi justru mereka yang membuat konten yang salah," tutur dia.

Ia menegaskan, hingga saat ini pemerintah belum memutuskan apakah kebijakan serupa akan diterapkan di Indonesia. Komdigi masih membuka ruang dialog dan masukan dari berbagai pihak terkait aturan tersebut.

"Kita harus mendengar. Kalau perlu, oke, tapi gimana? Seperti apa? Kan pasti ada leveling grade-nya. Seperti apa harus kita atur? Menyasar siapa saja? Karena sekarang yang jadi konten kreator banyak banget," ucap Bonifasius.  

Sebelumnya, pemerintah China menerapkan kebijakan baru yang mewajibkan pemengaruh dan pembuat konten memiliki ijazah atau sertifikasi akademik sebelum membahas topik profesional.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut