Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Australia Larang Medsos untuk Remaja Bulan Depan, Platform Bisa Didenda Rp544 Miliar
Advertisement . Scroll to see content

TikTok Bakal Bangun Pusat Data di Irlandia

Jumat, 07 Agustus 2020 - 22:07:00 WIB
TikTok Bakal Bangun Pusat Data di Irlandia
Aplikasi TikTok Android (Foto: TikTok)
Advertisement . Scroll to see content

TikTok Harus Dijual ke Perusahaan Amerika
Microsoft secara resmi telah mengonfirmasi sedang dalam tahap diskusi dengan ByteDance mengenai pembelian TikTok. Diskusi tersebut mencakup operasi TikTok di AS, dan juga dapat mencakup Kanada, Australia, dan Selandia Baru.

Microsft memiliki waktu hingga 15 September untuk menegosiasikan kesepakatan dengan TikTok. Setelah tanggal ini, akan ada larangan TikTok di AS. Raksasa teknologi Amerika tersebut masih dalam diskusi untuk menjajaki akuisisi TikTok di AS. Faktanya, CEO Microsoft dan Presiden Trump sudah membahas masalah ini.

ByteDance sebelumnya berusaha untuk mempertahankan saham minoritas dalam operasi TikTok di AS, tetapi Gedung Putih menolak. Menurut Reuters, di bawah transaksi baru yang diusulkan, beberapa investor ByteDance yang berbasis di AS mungkin memiliki kesempatan untuk mendapatkan saham minoritas dalam bisnis tersebut.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut