Sementara itu, Grab tertarik untuk melakukan bisnis dengan JD Central, sebuah perusahaan patungan e-commerce senilai 500 juta dolar Amerika Serikat (AS) yang diluncurkan Central awal tahun ini dengan raksasa e-commerce China JD.com. Central Group sendiri dimiliki oleh keluarga miliarder Chirathivat mengelola pusat perbelanjaan dan hotel di seluruh Thailand.
Dengan suntikan dana tersebut, Go-Jek yang sudah memulai ekspansi bisnisnya di Asia Tenggara akan berhadapan langsung dengan Grab. Di Thailand unit bisnis Go-Jek dinamakan GET. Go-Jek juga kini mulai memperluas layanannya ke 11 wilayah di Bangkok. Hal ini menyusul tersedianya aplikasi GET pada akhir tahun lalu.
Kawasan yang menjadi sasaran ekspansi meliputi Sathorn, Bang Rak, Klongtoey, Yannawa, Bangkapi, Ratchathewi, Pathumwan, Phyathai, Beung Kum, Bang Kho Laem, dan Rat Burana. Untuk saat ini, daerah-daerah tersebut akan mendapat layanan ride-hailing dan pengantaran barang dalam radius 8 km dari titik penjemputan.