Inggris Bakal Masukkan Hamas dalam Daftar Organisasi Teroris, Susul AS dan Uni Eropa

Ahmad Islamy Jamil
Sayap militer Hamas, Brigade Izz al-Din al-Qassam. (Foto: AP)

Hamas didirikan pada 1987. Organisasi itu menentang keberadaan Israel, dan menentang perundingan damai dengan zionis. Hamas juga menganjurkan “perlawanan bersenjata” terhadap pendudukan zionis atas wilayah Palestina.

Konflik besar terakhir yang melibatkan Israel dan Hamas terjadi pada Mei lalu. Dalam pertempuran selama 11 hari, sedikitnya 250 orang di Gaza tewas akibat serangan udara Israel. Di antara para korban itu terdapat 66 anak-anak. 

Sementara, para pejabat Israel mengklaim ada 13 warganya yang tewas oleh roket-roket yang dilancarkan Hamas ketika itu.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
4 menit lalu

Jadi Negara Pertama Akui Kemerdekaan Somaliland, Israel Bawa-Bawa Trump

Internasional
33 menit lalu

Israel Jadi Negara Pertama di Dunia Akui Kemerdekaan Somaliland

Internasional
59 menit lalu

Serangan Israel Lukai Pasukan Penjaga Perdamaian PBB UNIFIL di Lebanon

Internasional
1 jam lalu

Amerika Kembali Tarik Produk Udang Beku Indonesia karena Potensi Paparan Radioaktif Cesium-137

Internasional
16 jam lalu

Badai Salju Terjang New York, 400 Penerbangan Dibatalkan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal