"Kami juga bermain di taman berbaur dengan mereka. Tapi memang tidak bisa sembarang berfoto-foto," katanya.
Mengenai pendidikan untuk anak-anak orang asing, mereka masuk sekolah internasional, yang menurut Andry tak kalah dibanding dengan yang ada di negara lain.
"Kurikulumnya standar international, ada Bahasa Inggris, Bahasa Korea, kimia, dan lain-lain. Total ada 10 mata pelajaran anak saya," katanya.
"Sekolahnya gratis, tidak ada SPP. Tapi jika orangtua murid ingin pelajaran ekstra, mereka harus membayar," ujarnya.