Peneliti Jerman Dikecam karena Sebar Informasi Menyesatkan soal Virus Korona

Nathania Riris Michico
Ilustrasi ilmuwan yang sedang meneliti virus korona baru. (FOTO: Picture Alliance/TPG)

Badan Kesehatan Masyarakat di Swedia melontarkan kecaman lebih keras terhadap tim dokter di Munchen dan mengatakan para dokter di LMU tidak punya cukup dukungan ilmiah untuk argumen mereka.

"Temuan mereka mengandung kelemahan dan kesalahan besar," demikian kecaman badan Swedia tersebut.

Jurnal ilmiah "Science" melaporkan, para peneliti di LMU tidak berbicara langsung dengan perempuan yang membawa virus korona ke Jerman, sebelum mempublikasikan temuan mereka. Tim peneliti hanya mengandalkan informasi dari empat pasien lain yang tertular.

"Mereka memberi tahu kami bahwa pasien dari China tampaknya tidak memiliki gejala apa pun," kata Michael Hoelscher dari Pusat Medis LMU, menurut Science.

Michael Hoelscher mengatakan kepada Science: "Hari ini, saya mungkin akan mengatakannya secara berbeda."

LMU yang dihubungi Deutsche Welle tentang kasus ini mengatakan, universitas tidak punya tanggapan langsung terhadap kritik dan kecaman yang muncul saat ini. Mereka menyatakan, para ilmuwan yang menulis dan mempublikasikan studi di NJEM adalah orang-orang yang kapasitasnya diakui dan sering bertugas di seluruh dunia.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
4 jam lalu

Militer China Operasikan Kapal Induk Terbesar, Amerika Patut Waspada

Nasional
3 hari lalu

Sertifikasi Influencer Dianggap Penting, Dosen UMY Ungkap Alasannya  

Nasional
3 hari lalu

Komdigi Kaji Wacana Influencer Wajib Bersertifikasi 

Nasional
3 hari lalu

LPOI Akui Kemajuan China Jadi Inspirasi Global, Termasuk Dunia Islam

Nasional
4 hari lalu

Rosan Ungkap Progres Negosiasi Pembayaran Utang Kereta Cepat Whoosh dengan China

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal