Setelah Perang Gaza, Hamas Serukan Persatuan Nasional Palestina

Anton Suhartono
Hamas menyerukan dialog nasional demi mewujudkan persatuan seluruh faksi politik Palestina (Foto: AP)

Meski demikian, Hamas tetap menuduh Israel melanggar perjanjian dengan terus melakukan serangan terbatas dan menutup perbatasan Rafah. 

“Sejak gencatan senjata berlaku pada 10 Oktober, pasukan pendudukan telah menewaskan 90 warga Palestina dan menghalangi masuknya bantuan kemanusiaan,” tambah Qassem.

Seruan Hamas ini dinilai sebagai sinyal positif bagi upaya rekonsiliasi politik yang selama ini macet. Setelah satu dekade perpecahan antara Hamas di Gaza dan Fatah di Tepi Barat, banyak pihak melihat momen pascaperang ini sebagai kesempatan langka untuk menyatukan kembali arah perjuangan rakyat Palestina di bawah satu visi nasional.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
4 jam lalu

Israel Beri Syarat Negara yang Bisa Kirim Pasukan Penjaga Perdamaian ke Gaza, Apa Itu?

Internasional
6 jam lalu

Israel Tolak Pasukan Penjaga Perdamaian Turki di Gaza, Kenapa?

Internasional
9 jam lalu

PBB Kecam Serangan Drone dan Tank Israel terhadap Pasukan UNIFIL di Lebanon

Internasional
9 jam lalu

Netanyahu Lawan Trump, Israel Tak Bisa Didikte Soal Pasukan Perdamaian di Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal