Trump dan Erdogan Kompak Pertimbangkan Bangun Zona Keamanan di Suriah

Nathania Riris Michico
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Presiden AS Donald Trump. (Foto: Ludovic Marin/AFP/Getty Images)

"Juga berbicara tentang perkembangan ekonomi antara AS dan Turki -potensi besar untuk berkembang secara substansial!" cuit Trump.

Ketegangan antara Turki dan AS awalnya tampak membaik setelah Trump mengumumkan bulan lalu bahwa 2.000 tentara AS akan ditarik mundur dari Suriah.

Turki menyambut keputusan itu dan Erdogan memberi tahu Trump bahwa negaranya dapat menghabisi sisa-sisa terakhir ISIS.

Trump pun mendorong terciptanya "zona aman" sejauh 30 kilometer (20 mil) di Suriah.

Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan, pembicaraan sedang dilakukan terkait usulan AS untuk menetapkan zona itu di daerah-daerah perbatasan titik utama Suriah timur laut.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Nasional
11 jam lalu

Prabowo soal Pertemuan Trump-Xi Jinping: Pengaruhi Ketenangan Dunia

Internasional
13 jam lalu

Amerika Bakal uji Coba Senjata Nuklir, Ini Komentar Pedas Iran

Internasional
14 jam lalu

Rusia: Uji Coba Rudal Burevestnik Tak Sama dengan Jajal Senjata Nuklir

Internasional
15 jam lalu

Politisi Partai Demokrat Ingatkan Trump, Uji Coba Nuklir Bahayakan AS dan Dunia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal