Khasiat lain dari beras merah sebagai anti kanker karena kandungan serat beras merah relatif mudah diserap oleh permukaan usus sehingga dapat meringankan beban kerja usus.
Mekanisme ini mencegah adanya sisa makanan yang tertahan terlalu lama dalam tubuh sehingga racun dalam sisa makanan yang tidak sempat terserap oleh usus (karsinogen) dan berpotensi menyebabkan kanker.
Beras merah juga dapat mencegah kepikunan karena kandungan Asam Folat cukup tinggi. Asam Folat yang terkandung sebesar 14,30 gram per 100 gram bahan dari beras merah versus Asam Folat sebesar 5,90 gram per 100 gram bahan dari beras putih.
Asam Folat yang terdapat dalam beras merah mampu pula menurunkan kadar homosistein dalam otak. Homosistein adalah penyebab dari kepikunan, pengumpulan akan kecerdasan dan daya ingat, serta kemerosotan daya ingat .
Dengan berbagai keunggulan beras merah terhadap kesehatan, sudah seharusnya banyak masyarakat mulai mengganti konsumsi beras putih dengan beras merah, karena selain lebih sehat, dapat membuat kita terhindar dari berbagai penyakit yang berbahaya seperti kolesterol tinggi, masalah jantung, stroke bahkan juga demensia atau pikun.
Meski harganya sedikit lebih mahal dari beras putih, beras merah yang kaya akan serat memiliki efek kenyang yang lebih cepat dan lebih lama, sehingga bisa membantu menjaga bentuk tubuh agar tidak mengalami obesitas.