Dua Eks Petinggi ACT Ajukan Eksepsi usai Didakwa Lakukan Penggelapan Rp117 Miliar

Ari Sandita Murti
Sidang kasus ACT di PN Jaksel (foto: MPI)

JAKARTA, iNews.id - Ibnu Khajar dan Hariyana Hermain, dua mantan petinggi Aksi Cepat Tanggap (ACT) dan terdakwa kasus penggelapan Rp117 miliar, mengajukan eksepsi atas dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU). Hal itu dipastikan kuasa hukum Ibnu Khajar dan Hariyana, Virza Roy Hizzal.

"Setelah kami mendengar surat dakwaan, ada hal-hal yang kami kritisi terkait formil-formil dakwaan, sehingga akan ajukan eksepsi," ujar Virza di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (15/11/202). 

Tim pengacara terdakwa meminta waktu pada majelis hakim agar bisa menyiapkan eksepsinya. Selain itu, mengingat kliennya ditahan di rutan Bareskrim Polri dan terbilang cukup dekat dengan PN Jaksel, pengacara meminta terdakwa dihadirkan secara langsung di persidangan.

"Jadi, mohon terdakwa bisa hadir (secara langsung) di persidangan selanjutnya di ruang sidang ini Yang Mulia," kata Virzha.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
26 hari lalu

Praperadilan Delpedro cs Ditolak, Pengacara: Tak Ada lagi Tempat bagi Aktivis Demokrasi

Nasional
26 hari lalu

Tolak Praperadilan Delpedro Marhaen, Ini Pertimbangan Hakim

Nasional
26 hari lalu

Breaking News: Hakim Tolak Praperadilan Delpedro Marhaen

Nasional
1 bulan lalu

Sidang Perdana Praperadilan, Ibu dan Kakak Delpedro Hadir di PN Jaksel

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal