Gibran Ingatkan BSU Jangan Dipakai Judol: Bisa Kita Lacak!

Binti Mufarida
Wapres Gibran Rakabuming Raka. (Foto: BPMI Setwapres)

"Sekali lagi saya tekankan mohon bantuan ini dipergunakan dengan baik, untuk kegiatan yang produktif dan saya tadi menyampaikan ini kan tahun ajaran baru mungkin dipakai untuk kegiatan anak-anaknya," ujar Gibran.

Sebelumnya, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana memastikan 517.000 rekening penerima bansos yang digunakan main judol sudah diblokir. Hal ini untuk memastikan duit bansos tidak disalahgunakan.

"Semua sudah kami blokir, total 10 juta rekening penerima bansos. Termasuk di dalamnya lebih dari 500.000 (rekening) yang terkait judi online," ujar Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana saat dikonfirmasi, Sabtu (12/7/2025).

Dia mengatakan PPATK masih terus melakukan verifikasi terhadap data tersebut. Sebab, masih banyak rekening yang sudah diblokir tapi kembali diaktivasi oleh penggunanya.

"Banyak yang reaktivasi rekening setelah lama tidak ada transaksi," ungkap dia.

Ivan memastikan rekening penerima bansos yang dipakai judi online akan tetap diblokir. Apabila ada pengguna yang ingin mengaktivasi kembali rekening ini, maka akan langsung diserahkan kepada penegak hukum.

"Kalau rekening dipakai judi online (mau diaktivasi ulang setelah diblokir), diserahkan ke penegak hukum," tandas dia.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
4 bulan lalu

Cak Imin bakal Panggil PPATK, Telusuri Temuan Rekening Penerima Bansos Terindikasi Judol

Video
4 bulan lalu

517.000 Rekening Bansos Dipakai Judi Online

Video
4 bulan lalu

571 Ribu Rekening Penerima Bansos Terindikasi Judi Online, Pemerintah Siap Cabut Bantuan

Nasional
4 bulan lalu

PPATK: 517.000 Rekening Bansos Dipakai Judol Sudah Diblokir

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal