Kemenkes Ingatkan Daerah untuk Update Data Kasus Aktif Covid-19

Ari Sandita Murti
Juru Bicara Kemenkes Siti Nadia Tarmizi (Foto: Ist)

Belum lagi, kata dia, ada keterbatasan dari tenaga kesehatan untuk bisa langsung menginput laporan data kematian. Mengingat, tingginya beban kerja dalam menangani tingginya kasus aktif pada saat itu.

"Sekitar 25,9 persen dari kasus aktif yang tercatat adalah kasus yang belum diperbaharui statusnya lebih dari 21 hari," katanya.

"Kemenkes tentunya telah melakukan berbagai evaluasi dan ke depan diharapkan RS maupun fasiankes lainnya dapat langsung melaporkan data kematian pada Kemenkes sehingga keterlambatan pelaporan data ini dapat diminimalisir di kemudan hari," kata dia.

Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait
Buletin
5 hari lalu

Tangani Korban Bencana, 126 Relawan Medis Diberangkatkan ke Aceh

Nasional
20 hari lalu

Kemenkes Identifikasi 10 Penyakit Terbanyak Pengungsi Banjir di Sumbar, ISPA Tertinggi

Buletin
28 hari lalu

Tragedi Ibu Hamil Tewas usai Ditolak 4 RS di Jayapura, Menkes Kirim Tim Investigasi

Nasional
1 bulan lalu

Sistem Rujukan Berjenjang Dihapus, DPR: Nanti Pasien Menumpuk di RS Besar

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal