MALANG, iNews.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita empat koin emas bergambar wajah Gubernur Papua nonakitf Lukas Enembe. Menteri Koordinator Politik, Hukum dan HAM (Menkopolhukam) Mahfud MD meminta semua aset Lukas Enembe yang terbukti dari korupsi untuk disita dan tidak boleh ada yang menghalangi penyidikan.
"Nanti akan dirampas semua, dan saya juga minta agar siapa pun tidak boleh menghalang-halangi penyidikan, baik pejabat pemerintah, TNI Polri, penegak hukum, pengacara. Karena menghalang-halangi penyidikan itu hukumannya berat," kata Mahfud ditemui usai rapat Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Brawijaya, Malang, Jumat (7/7/2023) malam.
Mahfud mengatakan, dirinya sejak awal meminta agar Lukas Enembe ditangkap karena dugaan korupsinya mencapai ratusan miliar. Setelah penangkapan, terbukti banyak aset Lukas Enembe yang diduga hasil dari korupsi.
"Maka saya bilang tangkap saja dulu. Nanti kalau sudah ditangkap kan berkembang. Waktu ditangkap kan betul jadi lebih dari 100 (miliar). Belum lagi gedung, kapal, rumah dan sebagainya sudah diidentifikasi oleh KPK," kata Mahfud.