Ratusan Kasus Perdagangan Orang Terungkap, Modus Terbanyak Tawarkan Gaji Tinggi

Erfan Ma'ruf
Tindak pidana perdagangan orang masih terjadi. (Foto: Ilustrasi/Ist)

Akhirnya, salah satu korban diberangkatkan, tetapi di tempat tujuan korban tidak mendapatkan kondisi yang dijanjikan oleh pelaku.

Melihat modus ini, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, mengingatkan masyarakat agar tidak tergoda dengan iming-iming gaji tinggi saat bekerja di luar negeri. Ia juga meminta masyarakat untuk tidak mudah membayar sejumlah uang untuk bekerja di luar negeri.

"Masyarakat harus waspada dan hati-hati. Lebih baik menggunakan jalur resmi jika ingin bekerja di luar negeri agar keamanan, hak, dan lainnya terjamin," kata Ramadhan dalam keterangannya, Sabtu (24/6/2023).

Lebih lanjut, Ramadhan mengungkapkan bahwa sejak Satgas TPPO dibentuk, hingga saat ini sudah menangani 511 Laporan Polisi (LP). Dari ratusan LP tersebut, sebanyak 598 tersangka telah ditangkap.

Ramadhan menjelaskan, para tersangka menggunakan berbagai modus untuk menjebak korban TPPO. Modus terbanyak adalah dengan memberi iming-iming kepada korban untuk bekerja sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau Pekerja Rumah Tangga (PRT), dengan total 386 kasus.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Nasional
18 hari lalu

KTT APEC, Prabowo Soroti Ancaman Serius Pencucian Uang hingga Perdagangan Orang

Nasional
1 bulan lalu

Imigrasi Soetta dan Ombudsman Edukasi Masyarakat Cegah TPPO di 2 Desa Binaan

Nasional
3 bulan lalu

80.000 WNI Terdeteksi Bekerja Ilegal di Kamboja, Menko PM: Jangan Tergiur Gaji Tinggi

Nasional
4 bulan lalu

LPSK Ungkap Banyak Pelaku TPPO Ogah Bayar Ganti Rugi ke Korban

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal