JAKARTA, iNews.id - Indonesia rawan bencana karena secara geografis terletak di lingkaran cincin api, mulai dari gunung meletus, tanah longsor, gempa bumi, tsunami, dan banyak lagi. Mitigasi bencana dari segi bangunan pun perlu jadi pertimbangan utama sebelum membuat rumah misalnya.
Ya, rumah antigempa yang berhasil diciptakan di Jepang bisa menjadi kiblat. Arsitektur bangunan didisain sedemikian rupa, sehingga saat guncangan gempa muncul, bangunan tinggi sekali pun tidak ambruk.
Apa sebetulnya rahasia bangunan antigempa di Jepang? Apakah semua tergantung fondasi atau pemilihan material bangunan semata?
Laman Nihongo Project menjelaskan bangunan mitigasi bencana alam memang sudah jadi fokus utama masyarakat Jepang sejak lama. Negara tersebut sangat sering mengalami gempa dan karena kondisi itu memaksa para pembuat bangunan mencipta suatu terobosan.
Rumah atau bangunan antigempa pun lahir di Jepang. Banyak arsitek belajar ke Jepang untuk menggali rahasia di balik bangunan anti-gempa tersebut. Selidik punya selidik, bangunan antigempa yang diterapkan di Jepang memiliki beberapa tipe struktur, ada yang kokoh berdiri, ada juga yang dibangun fleksbel.
"Pada bangunan dengan struktur kaku, memungkinkan bangunan tahan terhadap keruntuhan. Sedangkan bangunan fleksibel dirancang bisa menemuk, memungkinkan gaya gaya seismik menyebar ke seluruh bangunan," terang laporan tersebut dikutip Rabu (6/4/2022).