Fakta Terbaru Penyakit Celiac yang Dipicu Makanan dan Minuman Mengandung Gluten

Lebih lanjut, analisis bivariat mengungkapkan, variabel usia 40-60 tahun, keluhan sulit BAB, dan riwayat penyakit autoimun memiliki hubungan signifikan (p < 0,05) dengan penyakit celiac. Namun, pada analisis multivariat, hanya riwayat penyakit autoimun yang tetap menunjukkan hubungan signifikan (p < 0,05) dengan penyakit ini.
"Dapat ditafsirkan, berdasarkan hasil ini pasien-pasien IBS yang memiliki karakteristik usia 40-60 tahun, keluhan sulit BAB, dan terutama riwayat penyakit autoimun sebelumnya perlu lebih waspada kemungkinan memiliki penyakit celiac," kata Prof Ari.
Prof menerangkan, penelitian ini memberikan wawasan baru mengenai prevalensi penyakit celiac pada populasi berisiko tinggi di Indonesia.
"Temuan kami menunjukkan meskipun prevalensi secara keseluruhan tampak rendah, namun angka 2,83 persen pada populasi berisiko tinggi di RSCM tergolong tinggi jika dibandingkan dengan studi serupa sebelumnya yang menunjukkan angka 0,61%," ujar dia.
"Hal ini memperlihatkan perlunya perhatian lebih dalam deteksi dini dan diagnosis penyakit celiac," katanya l.