Miris, Kisah Warga Kazakh yang Mengaku Disiksa di Kamp Pelatihan China
Badan PBB tentang diskriminasi ras (UN Committee on the Elimination of Racial Discrimination) mendengar bahwa ada sejumlah laporan yang dapat dipercaya tentang sekitar satu juta orang yang ditahan di kamp di Xinjiang. Hampir semuanya dari kelompok minoritas Muslim, seperti Uighur, Kazakh, dan lainnya.
Terdapat lebih dari satu juta orang Kazakh yang hidup di China. Setelah Uni Soviet bubar, ribuan orang pindah ke Kazakhstan yang kaya minyak, terdorong oleh kebijakan negara itu yang menarik perhatian kelompok Kazakh.
Kini, orang-orang itu merasa putus hubungan dengan kerabat mereka yang tetap tinggal di China.
Nurbulat Tursunjan uulu, yang pindah ke daerah Almaty pada 2016, mengatakan orangtuanya yang sudah lansia tidak bisa meninggalkan China dan datang ke Kazakhstan karena pemerintah mengambil paspor mereka.
Nurbulat Tursunjan mengatakan pemerintah Cina menyita paspor orang tuanya. (Foto: BBC)