Ini Strategi PANDI Hadapi Persaingan di 2020
"Masyarakat harus bangga karena tidak semua registri bisa merdeka dari hal ini, bahkan beberapa negara di dunia pun masih banyak yang menggunakan pihak ketiga untuk menjalankan sistem registri," ujarnya.
Sedangkan dalam rangka meningkatkan sistem dan keamanan, PANDI melakukan penempatan server registri di data center yang lebih andal. Langkah itu dilakukan guna mendukung terciptanya sistem dapat berjalan dengan baik tanpa adanya gangguan sistem, sehingga registran (pengguna) merasa aman.
PANDI juga mengawali 2020 dengan meluncurkan PANDI INSTITUTE yang merupakan layanan edukasi kepada masyarakat dan mitra industri yang bersinergi dengan pemerintah di dalam pelaksanaannya. PANDI INSTITUTE, kata Yudho, yang dikelola PANDI nantinya dikembangkan dengan basis profesionalisme dan kompetensi.
Untuk diketahui, PANDI mencatat adanya peningkatan pertumbuhan jumlah domain .id sebanyak 27.5 persen. Dengan total domain sebanyak 340.543. Tahun depan, PANDI menargetkan adanya pertumbuhan jumlah domain aktif sebanyak 472.569.
Editor: Tuty Ocktaviany