Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 5 Planet Bisa Dilihat dengan Mata Telanjang dari Bumi, Tak Perlu Teleskop!
Advertisement . Scroll to see content

Astronom Identifikasi Struktur Dampak Benturan Terbesar di Tata Surya

Senin, 10 Agustus 2020 - 17:07:00 WIB
Astronom Identifikasi Struktur Dampak Benturan Terbesar di Tata Surya
Bulan Ganymede punya struktur dampak tabrakan (Foto: NASA)
Advertisement . Scroll to see content

CALIFORNIA, iNews.id - Bulan Jupiter Ganymede adalah bongkahan batu yang cukup istimewa. Selain terbesar, Ganymede adalah satu-satunya Bulan Tata Surya yang menghasilkan medan magnetnya sendiri.

Ganymede memiliki air paling cair dari semua tubuh Tata Surya. Kini, para ilmuwan telah menemukan, Bulan Jupiter ini memiliki struktur benturan terbesar yang pernah diidentifikasi.

Para astronom telah menemukan palung tektonik yang dikenal sebagai alur. Palung dianggap sebagai fitur geologis tertua di Ganymede, membentuk serangkaian cincin konsentris dengan diameter hingga 7.800 km, seolah-olah ada sesuatu yang menabrak Bulan.

Hal ini belum dikonfirmasi lebih lanjut. Tapi, jika cincin benar-benar terbentuk oleh sebuah tabrakan, mereka akan jauh melebihi semua struktur tabrakan lain yang telah dikonfirmasi di Tata Surya. Alur Ganymede adalah palung dengan tepi yang tajam dan menonjol.

Alur dianggap sebagai akibat dari tumbukan besar di awal sejarah Ganymede, tepatnya saat litosfernya relatif tipis dan lemah. Tapi, analisis ulang data Ganymede yang dipimpin oleh ahli planet Naoyuki Hirata dari Kobe University Graduate School of Science menceritakan kisah yang berbeda.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut