Allah kemudian membangunkan mereka dari tidur, seperti membangkitkan orang mati dari kuburnya, untuk mengetahui golongan mana yang lebih akurat dalam menghitung berapa lama mereka berada di dalam gua.
Dengan perhitungan yang sangat teliti, yaitu berapa lama mereka benar-benar tinggal di gua tersebut.
Hal ini memungkinkan mereka untuk memahami dengan jelas periode waktu di mana Allah menjaga mereka di gua tanpa makanan dan minuman, serta memberikan perlindungan dari musuh. Semua ini menjadi bukti kekuasaan Allah, yang akan mendorong mereka untuk bersyukur kepada-Nya dan memperkuat tekad mereka dalam beribadah.
Allah Ta'ala menyatakan,
"نَحْنُ نَقُصُّ عَلَيْكَ نَبَأَهُمْ بِالْحَقِّ ۚ إِنَّهُمْ فِتْيَةٌ آمَنُوا بِرَبِّهِمْ وَزِدْنَاهُمْ هُدًى"
"Kami kisahkan kepadamu (Muhammad) cerita ini dengan benar. Sesungguhnya mereka adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Rabb mereka, dan Kami tambah pula untuk mereka petunjuk." (QS. Al-Kahfi: 13)