Selain soal penambahan kuota beasiswa mahasiswa Indonesia, Yaqut juga mengajukan permohonan agar asrama yang dulu dijadikan sebagai tempat isolasi penderita Covid-19 dapat difungsikan kembali sebagai asrama mahasiswa.
Menanggapi hal itu, Grand Syeikh menyampaikan tempat tersebut memang akan diaktifkan kembali sebagai asrama mahasiswa. Khususnya bagi mereka yang mendapat beasiswa Al Azhar melalui jalur Kementerian Agama.
Syeikh juga berharap kedutaan Indonesia di Mesir bisa bekerja sama dengan Al Azhar untuk memberikan perhatian kepada para mahasiswa.
"Saya meminta kepada pihak Kedutaan agar ikut mendampingi mereka dalam peningkatan kegiatan-kegiatan ilmiah, sosial, keagamaan, dan kebudayaan," kata dia.