Pengacara Tak Dapat Izin Tengok Kos TKP Kematian Arya Daru, Kenapa?

Puteranegara Batubara
Pengacara keluarga Arya Daru Pangayunan, Dwi Librianto. (Foto: Puteranegara Batubara)

JAKARTA, iNews.id - Pengacara Arya Daru Pangayunan mengaku tidak bisa mengunjungi kos tempat kejadian perkara (TKP) kematian kliennya. Pasalnya, pemilik kos tak memberikan izin. 

Pengacara keluarga Arya Daru, Dwi Librianto mengungkapkan pihaknya ingin ke lokasi kejadian untuk mencari petunjuk terbaru dan melakukan pendalaman agar kasus ini kembali berjalan secara transparan. Namun, kata Dwi, Polda Metro Jaya tidak bisa membantu hal tersebut. 

"Yang terutama kita minta untuk ke TKP, tapi karena pihak pemilik (kos) keberatan, jadi polda nggak bisa bantu kita untuk bisa ke TKP. Padahal kalau ini bisa ditingkatkan ke penyidikan enggak ada masalah sebenarnya. Untuk meningkatkan ke penyidikan sangatlah mudah sebenarnya," kata Dwi di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis (23/10/2025).

Menurut Dwi, banyak saksi fakta yang bisa kembali diperiksa polisi agar perkara itu kembali ditingkatkan ke penyidikan.

"Nah itu yang akan kita dorong di sini. Yang paling penting adalah kita minta gelar perkara khusus supaya bisa terbuka. Jadi perkara sudah cukup lama ya. sejak ekspose tanggal 28 sampai sekarang belum ada kemajuan. Padahal kita benar-benar mengikuti apa yang Polda inginkan," ujar Dwi. 

Dia menyatakan, pihaknya telah mengantongi beberapa bukti yang bisa ditunjukkan ke penyidik terkait TKP. 

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
5 hari lalu

Pengacara Keluarga Arya Daru Kembali Datangi Bareskrim, Desak Gelar Perkara Khusus

Nasional
11 hari lalu

Ajukan Gelar Perkara Khusus, Keluarga Arya Daru Ingin Kepastian Hukum

Nasional
11 hari lalu

Pengacara Minta Kasus Kematian Arya Daru Dibuka Kembali, Soroti Kejanggalan

Nasional
11 hari lalu

Pengacara Arya Daru Surati Bareskrim, Ajukan Gelar Perkara Khusus

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal