Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Amerika Masukkan Organisasi Cabang Ikhwanul Muslimin Timur Tengah sebagai Teroris
Advertisement . Scroll to see content

Perjalanan Hidup Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak: Si Tangan Besi yang Cinta Damai

Selasa, 25 Februari 2020 - 23:06:00 WIB
Perjalanan Hidup Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak: Si Tangan Besi yang Cinta Damai
Sebuah file foto yang diambil pada 24 November 1982 menunjukkan mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak di Kairo. Hosni Mubarak meninggal pada 25 Februari 2020 pada usia 91 di rumah sakit militer Galaa Kairo. (FOTO: PHILIPPE BOUCHON / AFP)
Advertisement . Scroll to see content

Selama 30 tahun berkuasa, dia tersingkir karena revolusi Arab pada 2011.

Dia dikritik lantaran menggunakan hukum darurat militer untuk menghantam lawan politikya; dan di tahun-tahun akhir hidupnya dihabiskan untuk menghadapi tuduhan korupsi.

Pilot pesawat tempur

Muhammad Hosni Said Mubarak dilahirkan pada 4 Mei 1928 di Kafr-El Meselha, Mesir utara. Dilahirkan di keluarga miskin, dia lulus dari Akademi Militer Mesir pada 1949.

Mubarak dipindahkan ke angkatan udara dan bertugas di sana pada 1950.

Selama dua tahun, dia menerbangkan pesawat Spitfires dan menjadi instruktor pesawat. Dia menyaksikan kudeta militer Jenderal Jamal Abdul Nasser pada 1952 dan konflik Suez yang mengiringinya.

Pada 1959, Mubarak ke Uni Soviet -yang menjadi pemasok senjata ke pemerintah Mesir- untuk belajar menebangkan pesawat pengebom.

Dia menikah dengan Suzanne -saat usianya 17 tahun, anak seorang dokter- dan berhasil merintis karier sehingga menjadi kepala Akademi Angkatan Udara, lalu menjadi Kepala Staf Angkatan Udara pada 1972.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut